KASAD: Pelaku Penembakan Danramil Adalah GPK


VIVAnews - Insiden penyerangan terhadap Komandan Koramil Tembagapura, Kapten Inf Ronald Nainggolan serta dua anggotanya yang saat itu sedang mengendarai mobil, dilakukan oleh Gerakan Pengacau Keamanan (GPK).

"Yang melakukan penyerangan ke Danramil itu GPK bukan OPM, kita sebut GPK karena sengaja untuk megacau keamanan disana," kata Kepala Staf TNI Angkatan Darat di Jakarta, Kamis 10 September 2009.

Saat ini TNI AD sudah melakukan operasi terpadu dengan polisi setempat, sesuai instruksi diatas. "GPK itu seperti dulu mereka lebih menguasai medan sehingga tidak terdeteksi sedangkan kita (TNI) tidak," tuturnya.

Selain itu, memang Papua itu merupakan daerah yang masih rawan dan disana orang-orang ini (GPK) beberapa waktu lalu juga melakukan aksi penembakan.

Sebelumnya, aksi penembakan kembali terjadi di areal PT Freeport Tembagapura Papua tepatnya di Mile 41, Rabu 9 September 2009. Kali ini sasarannya adalah Danramil Tembagapura, Kapten Inf Ronald Nainggolan serta dua anggotanya yang saat itu sedang mengendarai mobil.

Mereka ditembaki oleh dua orang anggota kelompok bersenjata dari jarak dekat. Akibatnya tembak menembak pun terjadi.

Kepala Penerangan Kodam 17 Cenderawasih Papua Letkol Infantri Susilo ketika dikonfirmasi membenarkan adanya penembakan itu. Menurut dia, penembakan terjadi ketika Danramil beserta dua anggotanya dari Timika menuju Tembagapura mengangkut logistik.

Saat mobil mereka melintas tepat di Miel 41, dua orang gerombolan bersenjata menembaki. "Karena ditembak, Danramil dan anggotanya dengan kondisi mobil jalan balas menembak, sehingga tembak menembak pun terjadi, sambil mobil terus melaju kearah Tembagapura," kata dia.

Akibat penembakan itu tidak ada korban, tapi mobil yang dikendarai Ronald Naingolan rusak. Kaca sebelah kanan dan badan mobil sebelah kanan berlubang akibat tertembus peluru. "Danramil dan anggotanya tidak berhenti, karena kekuatan mereka nampak tak seimbang," tambah Susilo.

Meski ada penembakan itu, tapi kondisi di lokasi Freeport tetap dalam kondisi kondusif, dan saat ini pelaku penembakan sedang dalam pengejaran.
• VIVAnews

0 komentar:

Posting Komentar